TEMU PELAKU USAHA PERIKANAN SE-KAB.KOTIM TAHUN 2019

Peningkatan kapasitas pelaku usaha perikanan adalah sejalan dengan peningkatan kesejahteraan nya. Tugas pemerintah adalah membina dan memfasilitasi peningkatan kapasitas menyangkut keterpaduan antara pendidikan, keahlian, teknologi, finansial dan industri. Temu Pelaku Usaha Perikanan merupakan wadah komunikasi untuk menyatukan dan menyamakan persepsi dalam upaya peningkatan kapasitas bagi pelaku usaha perikanan di dalam meningkatkan ketahanan pangan dan kesejahteraaan melalui akses teknologi dan informasi, sehingga dapat berkontribusi dalam pembangunan bidang Kelautan dan Perikanan di daerah maupun di tingkat nasional. Oleh karena itu Dinas Perikanan Kabupaten Kotawaringin Timur Tahun 2019 ini melaksanakan kegiatan Temu Palaku Usaha Perikanan Se-Kab.Kotim Tahun 2019. Kegiatan ini merupakan pelaksanaan yang kedua kalinya setelah pelaksanaan yang pertama Tahun 2014. Dengan Tema “Memperkuat Kapasitas Pelaku Usaha Perikanan Melalui Akses Informasi dan Teknologi  dalam Rangka Meningkatkan Kesejahteraan dan Menunjang Ketahanan Pangan”,  kegiatan ini dilaksanakan selama 2 (dua) hari pada tanggal 16 dan 17 September 2019 di pantai Ujung Pandaran Desa Ujung Pandaran Kecamatan Teluk Sampit, diikuti oleh 450 peserta pelaku usaha perikanan yang tergabung dalam kelompok perikanan tangkap, kelompok perikanan budidaya, kelompok pengolahan dan pemasaran hasil perikanan serta kelompok pengawasan masyarakat se-Kab.Kotim.

 

Acara pembukaan dilaksanakan pada tanggal 17 September 2019 dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Kotawaringin Timur Bapak Taufik Mukri yang dihadiri  oleh seluruh SOPD se Kab.Kotim dan undangan lainnya. Hadir pula Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Tengah Ir.Darliansyah, M.Si dan jajarannya serta Kepala Balai Perikanan Budidaya Air Tawar (BPBAT) Mandingin Kalimantan Selatan beserta rombongan, yang keduanya menjadi narasumber pada kegiatan ini. Sebenarnya Dinas Perikanan mengundang Narasumber dari 3 Dirjend yang berada dalam lingkup Kementerian Kelautan dan Perikanan RI di Jakarta, namun karena kabut asap yang melanda Kabupaten Kotawaringin Timur dan Provinsi Kalimantan Tengah yang menggangu lalu lintas penerbangan sehingga tidak dapat hadir mengikuti acara ini karena pesawat tidak dapat mendarat.

Kegiatan ini bertujuan untuk menyamakan persepsi dalam peningkatan SDM dan pengelolaan sumberdaya kelautan dan perikanan, meningkatkan koordinasi dan sinergi dalam pengelolaan sumberdaya kelautan dan perikanan antar pemangku kepentingan di daerah sampai ke tingkat pusat  guna mngembangkan upaya-upaya kearah keseimbangan pemanfaatan sumberdaya yang berkelanjutan serta meningkatkan SDM pelaku usaha perikanan yang unggul untuk kemajuan ketahanan dan kedaulatan pangan, pendapatan dan kesejahteraan.  Melalui kegiatan Temu Pelaku Usaha Perikanan ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas pelaku usaha perikanan melalui peningkatan pengetahuan dan keterampilan pelaku usaha perikanan, dapat memotivasi dalam pengelolaan sumberdaya yang sesuai dan bertanggungjawab melalui optimalisasi penggunaan sarana dan prasrana perikanan sesuai ketentuan yang berlaku serta mampu merasionalisasikan pemanfaatan potensi yang bersinergi dengan lokalitas sumberdaya kelautan dan perikanan.

Kegiatan diisi dengan berbagai acara seperti Temu wicara, penanaman mangrove, lomba asah terampil/cerdas cermat, demo pengolahan sirup rambai pantai, expo mini hasil olahan berbahan baku ikan, lomba olahan berbahan baku ikan, lomba memperbaiki alat tangkap gillnet/rengge, lomba membuat alat tangkap tempirai, lomba membedakan induk jantan dan betina ikan lele, lomba mengemas ikan dan senam pagi bersama. Peserta juga disuguhkan dengan acara hiburan pada malam harinya dengan menyediakan organ tunggal. Pemenang lomba pada setiap kelompok perikanan diberikan hadiah berupa trofi, sertifikat dan uang pembinaan dari Dinas Perikanan Kabupaten Kotawaringin Timur.